Muda | Islami | Inspiratif | Ideal | Aktif
English French German Spain Italian Russian Portuguese Japanese Korean Arabic
by : BTF

Hang Kafrawi (Sastrawan dan Teaterawan)

Posted by MiNDa magazine online Sabtu, 02 Juli 2011, under | 0 komentar
Sastrawan dan Teaterawan
Hang Kafrawi
5517


Hang Kafrawi lahir di Teluk Belitung, Bengkalis, 22 Maret 1974, dari orang tua Jamil Nur dan Azizah. Menamatkan S1 di Fakultas Sastra Unilak Jurusan Sastra Indonesia. S2 di selesaikannya di Institut Seni Indonesia Yogyakarta Jurusan Penciptaan Teater tahun 2005.

Karya Hang Kafrawi yang telah dibukukan antara lain, Membaca Riau (kumpulan puisi), Orang-orang Kalah (Naskah Drama dan kumpulan Cerpen), Wawancara Khayal Dengan Yung Dollah (kumpulan cerita humor), Merbau Bersiram Darah (roman cerita rakyat), Dedap Durhaka (kumpulan naskah drama anak-anak), Pertemuan DalamPipa (kumpulan cerpen bersama diterbitkan Dewan Kesenian Jakarta), Air Mata 1824 (kumpulan puisi bersama penulis Malaysia).

Selain menulis karya sastra Hang Kafrawi juga aktif menyutradarai teater semenjak tahun 1997. Pementasan teater yang pernah dipentaskan antara lain; Roh, Manusia-manusia (dipentaskan di Bandung), Taman Hati, Orang-orang Kalah (dipentaskan di Medan dan Padang), Baginda Sultan, (dipentaskan di Malaysia) Mengadili Sang Sapurba (dipentaskan di Malaysia dan Yogyakarta).

Hang Kafrawi juga membacakan puisi-puisinya di Batam, Taman Ismail Marzuki Jakarta, Malaka dan di University Kebangsaan Malaya Selangor. Beberapa drama komedi televisi juga pernah di sutradarainya, sebut saja; Bulan Terhempas (diikutsertakan dalam lomba film pendek yang ditaja SCTV), Eks Kapten (Film Pendek Terbaik I Dewan Kesenian Riau 2002), Drama Komedi Situasi Televisi Baginda Sultan (ditayangkan di Riau Televisi sebanyak 14 episode), Ngah Husin (drama komedi televisi sebanyak 4 episode). Sekarang Hang Kafrawi berkhidmat di Akademi Kesenian Melayu Riau, sebagai direktur dan dosen di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Lancang Kuning.

One Response to "Hang Kafrawi (Sastrawan dan Teaterawan)"